Kolam renang dengan dinding atau dasar kaca memberikan tampilan yang modern dan elegan. Dengan desain transparannya, kolam renang kaca menciptakan kesan luas, bersih, dan mewah, sekaligus memberikan pemandangan air yang menenangkan. Namun, salah satu tantangan terbesar dalam merawat kolam renang kaca adalah munculnya jamur dan lumut, terutama di daerah yang sering terkena air. Jamur tidak hanya merusak keindahan visual, tetapi juga dapat menyebabkan permukaan kaca menjadi licin dan berbahaya. Berikut adalah beberapa langkah perawatan yang tepat untuk mencegah pertumbuhan jamur pada kolam renang kaca.
Baca juga : Kaca Yang Tepat Untuk Kolam Renang, Tempered Atau Laminated?
Menjaga Kadar pH Air Yang Tepat
Salah satu faktor penting untuk mencegah pertumbuhan jamur dan lumut di kolam renang kaca adalah menjaga keseimbangan pH air. Air yang terlalu asam atau basa dapat menciptakan kondisi ideal bagi pertumbuhan jamur. Kadar pH air yang ideal untuk kolam renang adalah antara 7,2 hingga 7,6. Pemeliharaan pH yang tepat tidak hanya mencegah jamur, tetapi juga menjaga kejernihan air dan melindungi permukaan kaca dari kerusakan akibat paparan bahan kimia yang tidak seimbang.
Rutinlah memeriksa pH air menggunakan alat pengukur pH khusus untuk kolam renang, dan sesuaikan jika diperlukan. Jika kadar pH terlalu rendah, Anda bisa menambahkan sodium bikarbonat, sementara jika terlalu tinggi, tambahkan asam muriatik atau sodium bisulfat sesuai petunjuk.
Baca juga : Tips Merawat Kejernihan Kolam Renang Kaca Dari Jamur
Penggunaan Klorin Secara Teratur
Klorin adalah bahan kimia yang sangat efektif untuk mencegah pertumbuhan jamur, lumut, dan bakteri di kolam renang. Klorin bekerja dengan cara membunuh mikroorganisme yang bisa menyebabkan jamur tumbuh di permukaan kaca. Pastikan untuk selalu menjaga kadar klorin di air kolam renang dalam batas yang aman, yaitu sekitar 1,0 hingga 3,0 ppm (parts per million).
Anda bisa menggunakan tablet klorin atau bubuk klorin sesuai anjuran, dan pastikan untuk mendistribusikannya secara merata di seluruh kolam renang. Penting untuk tidak menggunakan klorin secara berlebihan, karena dapat merusak kaca dan menyebabkan iritasi pada kulit dan mata pengguna kolam renang.
Membersihkan Kaca Secara Rutin
Kaca di kolam renang harus dibersihkan secara rutin untuk mencegah penumpukan kotoran, lumut, dan jamur. Untuk membersihkan kaca, gunakan sikat lembut yang dirancang khusus untuk kolam renang atau kain mikrofiber untuk menggosok permukaan kaca secara lembut. Hindari menggunakan sikat dengan bulu kasar yang bisa menyebabkan goresan pada kaca.
Selain itu, gunakan pembersih kaca yang ramah lingkungan dan aman bagi kolam renang. Hindari pembersih berbahan kimia keras yang bisa merusak lapisan kaca atau memengaruhi kualitas air. Proses pembersihan sebaiknya dilakukan minimal sekali seminggu, terutama di area yang sering terkena air dan sinar matahari langsung, karena kedua faktor ini dapat mempercepat pertumbuhan jamur.
Memastikan Sirkulasi Air Yang Baik
Sistem sirkulasi air yang baik sangat penting untuk menjaga kolam renang tetap bersih dan bebas dari pertumbuhan jamur. Air yang bergerak dan terus beredar akan mencegah area yang tergenang, yang bisa menjadi tempat ideal bagi jamur dan lumut untuk berkembang. Pastikan sistem filter dan pompa kolam renang berfungsi dengan baik dan bersih dari penyumbatan.
Lakukan pengecekan rutin terhadap filter dan ganti secara berkala jika diperlukan. Sistem sirkulasi yang baik juga membantu mendistribusikan bahan kimia, seperti klorin, secara merata ke seluruh kolam. Penutup kolam renang akan mencegah masuknya debu, kotoran, dan kelembapan yang dapat memicu pertumbuhan jamur. Pastikan untuk memilih penutup kolam renang yang tahan lama dan sesuai dengan ukuran kolam.
Percayakan kepada ahlinya! Tamindo Glass adalah produsen kaca terkemuka yang menyediakan berbagai jenis kaca berkualitas tinggi, termasuk tempered glass dan laminated glass. Konsultasikan kebutuhan proyek Anda dengan menghubungi kami segera!