Bagaimana Sebuah Kaca di Proses Menjadi Tempered?

Dalam industri konstruksi komersial dan residensial, kaca tempered adalah jenis kaca terkuat yang sudah populer. Kaca ini sekitar empat kali lebih kuat dari kaca “biasa,” atau annealed. Pecahan kaca annealed menjadi bergerigi, sedangkan kaca tempered menjadi potongan-potongan kecil yang relatif tidak berbahaya. Hal ini membuatnya menjadi kaca yang sangat tepat untuk lingkungan yang membutuhkan perlindungan keselamatan ekstra. Ia dapat diaplikasikan pada jendela samping dan belakang kendaraan, pintu masuk, penutup pancuran dan bak mandi, lapangan racquetball, furnitur teras, oven, microwave, dan skylight. Mari kita lihat proses “di balik layar” sebuah kaca menjadi kaca tempered.

Kaca dipotong sesuai dengan bentuk yang diinginkan.

Langkah pertama dalam proses tempering, kaca perlu dipersiapkan terlebih dahulu untuk dipotong sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Lemahnya kekuatan atau kegagalan produk dapat terjadi jika ada operasi fabrikasi, seperti etsa atau tepi, yang terjadi setelah menghadapi sebuah panas. Kemudian harus diperiksa apakah ada ketidaksempurnaan, yang kemungkinan menyebabkan kerusakan selama proses tempering. Bahan abrasif seperti amplas memilih tepi yang tajam dari kaca dan kemudian dicuci.

Pemeriksaan Kaca

Tempering adalah proses yang berhadapan dengan suhu ekstrim, maka potongan kaca itu sendiri harus bebas dari cacat apapun yang dapat melemahkan strukturnya. Seorang ahli terlatih perlu dengan hati-hati dalam pemeriksaan untuk mencari gelembung atau retakan yang dapat mengganggu kualitasnya.

Kontaminan dan menghilangkan tepi yang kasar.

Amplas atau gentle abrasif digunakan untuk menghilangkan tepi tajam dari kaca. Ada berbagai penggilingan dan fabrikasi yang dapat dilakukan untuk langkah ini. Potongan tersebut kemudian dicuci bersih untuk menghilangkan butiran-butiran dan kotoran kaca yang tersisa selama proses ini.

Proses pemanasan dan pendinginan

Memulai proses panas dengan suhu ekstrim melalui oven temper, baik dalam berkelompok atau berkelanjutan. Kaca kemudian menjalani prosedur pendinginan bertekanan tinggi yang disebut “quenching.” Proses ini hanya berlangsung selama beberapa detik, dan udara yang bertekanan tinggi akan meledakkan permukaan kaca dari berbagai posisi. Mendinginkan permukaan luar kaca jauh lebih cepat daripada bagian tengahnya. Saat bagian tengah mendingin, kaca akan ada mencoba untuk menarik kembali dari permukaan luar. Akibatnya, bagian tengah akan tetap dalam keadaan yang tegang, dan permukaan luar mengalami kompresi, yang memberikan kekuatan pada kaca tempered.

Tempering Kimia

Tempering kimia adalah proses di mana berbagai bahan kimia bertukar ion, yang memperbesar volume kaca pada permukaan kaca untuk menciptakan kompresi. Seperti tempering termal, tempering kimia menciptakan lapisan tekan pada permukaan kaca yang mencegah retakan dan meningkatkan kekuatan kaca. Tetapi metode ini jauh lebih mahal daripada menggunakan oven tempering dan quenching (tradisional), jadi metode ini tidak banyak digunakan.

Jika anda masih kebingungan mencari tempered glass dan membutuhkan informasi lebih dalam lagi, PT Tamindo Glass akan menjadi mewujudkan ekspetasi yang Anda inginkan. Jangan lupa untuk menghubungi, kami tunggu.

Open chat